SRILESTARIFARM.COM | Bisnis domba ekor gemuk memang menguntungkan. Namun, namun pengembangan domba ekor gemuk sebagai salah satu ternak pedaging masih tentu bakal menghadapi banyak hambatan.
Beberapa hal menjadi faktor proses penggemukan domba ekor gemuk terhambat. Berikut beberapa hal yang menghabat proses penggemukan domba ekor gemuk.
Pertama, proses pemeliharaan domba ekor gemuk yang masih tradisional. Kedua, domba hanya diberi pakan sekedarnya saja. Tanpa mempertimbangkan kebutuhan gizi si domba agar cepat proses pengemukannya.
Ketiga, pemeliharaan domba ekor gemuk tidak terprogram dengan baik. Masih banyak peternak yang membiarkan domba berkeliaran mencari rumput sendiri tanpa program pemberian nutrisi untuk mendorong pengemukan.
Keempat, kandangnya hanya dibuat ala kadarnya, tanpa memperhatikan sanitasi pembuangan kotoran. Ditambah lagi dengan minimnya perhatian pada ketersedian udara segara serta sinar matahari.
Banyaknya penghambat tersebut membuuat proses penggemukan terhalang. Domba gemuk yang diharapkan dapat laku dipasaran dengan harga jual tinggi, hanya jadi mimpi. Hambatan itu membuat peternak tidak dapat untung. Domba tidak berproduksi, tidak beranak-pinak, serta tetap kurus.
Sedikit demi sedikit, para peternak harus memperhatikan proses pemeliharaan doomba supaya tidak terserang penyakit. Agar Bisa tumbuh cepat dan laku dipasaran.
Salah satu langka yang bisa diambil oleh peternak adalah manajemen kandang si domba. Supaya domba merasa nyaman.
Nah, untuk Pemeliharaan domba secara intensif bisa dibangun model baterei ataupun dalam kandang model postal (terkurung). Dua model ini patut memperhatikan beberapa sisi supaya pertumbuhan domba berjalan cepat.
Pertama, Bebas dari genangan air
Bangun kandang domba yang terbebasa dari genangan air. Air yang menggenang dapat menjadi tempat tinggal nyamuk serta menjadi sumber penyebaran penyakit. Semakin banyak nyamuk, si domba tidak akan pernah tidur nyenyak. Apalagi, air mengenangi kotoran domba, maka makin tidak nyaman kandang sebagai rumah si domba.
Kedua, Sinar Matahari
Pasokan sinar matahari harus cukup. Kandang tidak boleh pengap dan tertutup. Masuknya sinar matahari ke dalam kandang berdampak pada kandang yang tidak lembab, lebih kering, dan udaranya segar. Upayakan kadang menghadap ke timur, sehingga saat pagi kandang mendapatkan sinar matahari yang segar.
Ketiga, Pengaturan Ventilasi
Pertukaran udara di kandang sangat penting. Oleh karena itu, saat membangun kandang usahakan pasang ventilasi. Supaya gas-gas kotor dari kotoran si domba dapat keluar dari kandang. Ventilasi juga bermanfaat agar si domba menghirup udara segar.
Lihat postingan ini di Instagram