SRILESTARIFARM.COM | Domba yang sehat biasanya cepat tumbuh dan dan bobotnyanya berat. Proses mencapai domba yang sehat bukan perkara yang mulus. Selalu ada beberapa halangan atau serangan penyakit yang bisa menyebabkan si domba sakit bahkan mati.
Akibat serangan penyakit tersebut peternak bakal rugi banyak. Banyak sekali penyakit yang bisa menyerang si domba, termasuk penyakit diare hingga penyakit orf.
Salah satu penyakit yang bisa menyerang domba ialah penyakit ngorok. Penyakit ngorok tidak hanya menyerang domba, tetapi juga menyerang sapi, kerbau, kuda, dan kambing.
Penyakit ini bersifat akut. Memiliki risiko yang tinggi bahkan tingkat kematiannya mencapai 90%.
Penyakit ngorok ditimbulkan oleh bakteri pasteurella multcida. Bakteri ini kerap menyerang domba dan menimbulkan penyakit ngorok yang memiliki sifat menular. Proses penularan penyakit ngorok ini bisa bermula dari makanaan, minuman, serta kandang yang sudah tercemar bakteri.
Oleh karena itu kandang harus bersih. Sementara ketika si domba sudah dijetahui terkena penyakit ngorok, maka domba tersebut harus di isolasi atau dipisahkan dari kandang. Supaya tidak menulari domba lainnya.
Berikut merupakan gejala yang muncul ketika domba kesayangan Anda terserang penyakit ngorok.
Pertama, domba Anda akan terlihat demam dengan temperatur yang sangat tinggi disusul tubuh domba yang gemetar.
Kedua, domba yang terkena penyakit ngorok biasanya susah gemuk, meskipun sudah diberikan pakan. Ciri selanjutnya ialah Kotoran si domba akan encer dan biasanya keluar bercampur darah.
Ketiga, pada bagian tertentu akan mengalami pembengkakan seperti tenggorokan, leher, bagian bawah gelambir, dan bagian kepala. Munculnya pembengkakan pada bagian tenggorokan atau leher akan membuat si domba kesulitan bernafas. Sehingga, Anda akan mendengar suara ngorok dari si domba.
Ciri-ciri tersebut harus anda ketahui, supaya Anda dapat melakukan pengobatan. Sehingga Anda bisa mencegah risiko domba Anda mati.
Langkah awal yang dibutuhkan adalah menghubungi dokter hewan supaya domba Anda tertolong. Sehingga domba Anda lepas dari risiko kematian. Dengan mengundang dokter hewan, Anda bisa menekan risiko kematian hewan dan potensi kerugian.[SLF]