Ilustrasi Kandang Kombinasi/Instagram @78farmyogya

SRILESTARIFARM– Buat peternak yang memiliki lahan luas, jenis kandang kombinasi ini bisa jadi pilihan yang tepat. Sebagian besar peternak memilih kandang panggung dan lemprak, namun masing-masing memiliki kekurangan.

Sementara konsep kandang kombinasi, merupakan gabungan antara kandang panggung dan lemprak. Sebuah kombinasi yang saling melengkapi, sehingga bisa dikatakan tanpa kekurangan. Bahkan, jenis kandang kombinasi ini cocok untuk segala jenis kambing dan domba.

Dari segi desain, kandang kombinasi serupa rumah panggung lengkap dengan halaman. Halaman ini merupakan kandang lemprak.

Kambing akan leluasa bergerak, saat hujan atau terik panas kambing bisa diarahkan ke kandang panggung. Sementara saat pagi dan sore hari, kambing bisa diarahkan ke kandang lemprak agar lebih aktif dan lincah.

Konsep sederhananya, ketika kambing atau domba merasa nyaman dengan segala kebutuhan nutrisi pakan yang mencukupi, maka produktivitas susu atau daging akan optimal.

Syarat Utama Kandang Kombinasi

1. Peternak letak kandang harus lebih tinggi untuk mencegah genangan air.

2. Agar lebih ekonomis, peternak bisa memilih kandang yang terbuat dari bahan yang kuat namun murah, seperti bambu.

3. Lokasi kandang jauh dari keramaian, agar kambing dan domba terasa nyaman.

4. Sinar matahari dapat masuk ke dalam kandang.

5. Lingkungan kandang bersih dan kering.

Kandang Panggung

Kandang panggung merupakan kandang yang konstruksinya dibuat panggung atau dibawah lantai kandang terdapat kolong untuk menampung kotoran

Konsep kandang panggung dibuat untuk menghindari ternak kontak langsung dengan tanah yang mungkin tercemar penyakit.

Bahan kandang harus dibuat dengan bahan yang kuat agar mampu menahan beban dalam kandang. Risiko yang harus diantisipasi yakni kaki kambing terperosok atau kejepit lantai kandang panggung.

Untuk mencegah, peternak harus rutin memantau kualitas kayu dan kerapatan lantai kandang, dengan jarak ideal 1,5 – 2 centimeter.

Kandang panggung ini cocok untuk jenis kambing perah dan janis yang tak tahan dengan paparan sinar matahari, seperti kambing Saanen.

Kandang Lemprak

Kandang lemprak merupakan model yang paling sederhana, peternak cukup memasang pagar dan melepaskan kambing dan dombanya dengan Lantai tanah atau semen.

Kandang lemprak merupakan tipe kandang yang sering digunakan untuk usaha penggemukan.

Kandang ini umumnya diberi tambahan lapisan jerami atau rumput kering serta sisa-sisa hijauan pakan, agar kambing terasa lebih hangat dan bersih.

Kandang lemprak memiliki kelebihan yaitu biaya pembuatan lebihmurah, konstruksi kandang lebih sederhana, resiko kecelakaan dapat dihindari. Seperti diketahui, model kandang panggung memiliki risiko kambing jatuh dari atas kandang.

Kendati demikian, kandang lemprak memiliki kekurangan kurang terjamin kebersihannya. Lantai tanah membuat kandang rawan becek dan lembab. Kuman penyakit, parasit dan jamur mudah berkembang memicu kesehatan ternak kurang terjamin.

Namun dengan adanya kombinasi kandang panggung, masalah tersebut bisa teratasi. Kambing bisa diarahkan ke kandang panggung, selama proses pembersihan. Kandang lemprak memang memiliki keunggulan menghasilkan pupuk kandang yang lebih optimal.

Kandang kombinasi ini sangat cocok buat pembibitan, anakan kambing bisa memiliki ruang yang cukup untuk bergerak. (mua)

Referensi:

Makalah “Perkandangan Domba Dan Kambing,” Universitas Padjadjaran Fakultas Peternakan, Sumedang, 2021

gdm.id/kandang-kambing-dan-domba/

Komentar Anda